Ketua baru Olimpiade Jepang, Seiko Hashimoto dari Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo telah menyusun rencana reformasi untuk meningkatkan jumlah direktur sebanyak 10 orang atau lebih untuk meningkatkan rasio perempuan menjadi 40 persen atau lebih dan untuk membentuk tim kerja untuk mempromosikan masyarakat simbiosis. Ketua Baru Hashimoto akan membentuk tim kerja untuk meningkatkan jumlah direktur Panitia sebanyak 10 orang atau lebih untuk meningkatkan rasio perempuan menjadi 40 persen atau lebih, untuk memahami kesetaraan gender dan minoritas seksual, dan untuk mempromosikan masyarakat simbiosis. "Kami telah menyusun rencana reformasi seperti menyiapkan di atas bulan ini.”
Turnamen Tokyo kurang dari setengah tahun sebelum pembukaan, dan ada banyak masalah serius seperti penanggulangan corona dan bagaimana menangani jumlah penonton, yang merupakan masalah terpenting. "Saat menangani masalah praktis ini, kami akan mempromosikan reformasi dengan cepat, dan sementara ada pandangan bahwa kami khawatir tentang penyelenggaraan turnamen, keterampilan ketua baru Hashimoto akan dipertanyakan, apakah itu akan mengarah pada turnamen yang bisa mendapatkan pemahaman orang orang. Hal itu akan terjadi nantinya." Wakil Ketua Toshiaki Endo, yang menjabat sebagai penjabat ketua Komite Penyelenggara selama lima tahun, telah memutuskan untuk pensiun dari posisi penjabat ketua pada rapat dewan Kamis (18/2/2021) kemarin.
Meskipun demikian Hashimoto memutuskan perlu untuk memastikan netralitas politik, jadi Endo tetap sebagai wakil ketua dan terus bekerja dengan organisasi terkait untuk Olimpiade Tokyo sesuai dengan penyesuaian.